PENYIMPANGAN ETIKA DALAM KOMUNIKASI MASSA
Main Article Content
Abstract
Pemanfaatan ruang media komunikasi saat ini telah jauh berkembang pesat seiring dengan revolusi teknologi komunikasi, dimana setiap orang dihadapkan pada banyak pilihan untuk mampu menyalurkan sekaligus mengakses informasi terkini baik melalui media konvensional seperti media cetak maupun media elektronik dan yang paling berkembang saat ini adalah media sosial yang masih merupakan bagian dari pada media massa. Dan percakapan di media sosial merupakan keniscayaan yang sangat sulit untuk dihindarkan oleh siapa pun termasuk kalangan orang tua renta sekalipun, mengingat zaman sekarang penggunaan gawai (gadget) sudah menjadi kebutuhan pribadi. Informasi media massa yang disajikan lewat aplikasi smartphone sudah menjadi pilihan khalayak banyak tidak terkecuali masyarakat Indonesia saat ini. Dan berbagai macam informasi pemberitaan yang disediakan media massa online sudah menjadi pilihan utama bagi kalangan milenial, cukup dengan mengakses links portal berita yang di bagikan (share) maka sangat dengan mudah seseorang untuk mendapatkan informasi yang diinginkan hanya dengan bermodalkan kouta internet yang cukup. Namun kemudahan tersebut oleh sebagian kalangan banyak disalahgunakan (penyimpangan) untuk melakukan tindakan yang kurang beretika sehingga menjadi jalan pintas dalam kepentingan pribadi agar mendapatkan keuntungan materi semata tanpa memikirkan dampak negatifnya bagi orang lain
Article Details
References
Barran, Stanley J. & Davis, Dennis K. (2012). Mass Communication Theory, Second Edition, Wadsworth
Onong Uchjana Efendi. (1992). Dinamika Komunikasi. Cet. II (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya)
Onong Uchjana Efendi (2000). Dinamika Komunikasi (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya)
Achmad Charris Zubair. (1980). Kuliah Etika, (Jakarta: Rajawali Pers)
A.W Widjaja. (1988). Ilmu Komunikasi Pengantar Studi. Jakarta: Bina Aksara.
Zaenal Muti’in Bahaf. (2009), Filsafat Umum. Serang: Keiysa Press.
S. Wojowarsito dan W.J.S. Poerwadarminta. (1974). Kamus Lengkap Inggeris IndonesiaIndonesia Inggris. Cet. II. Jakarta: Hasta
Tim Penyusun Kamus Besar Bahasa Indonesia. (1990). Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka)
Jalaludin Rakhmat (2001). Psikologi Komunikasi Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mafri Amir. (1999). Etika Komunikasi Massa dalam Pandangan Islam (Jakarta: Logos)
Karimah, Kismiyati, El., dan Wahyudin, Uud. (2010). Filsafat dan Etika Komunikasi: Aspek Ontologis, Epistemologis, dan Aksiologis dalam Memandang Ilmu Komunikasi. Bandung: Widya Padjadjaran
Nasrullah, R. (2015). Media sosial (perspektif komunikasi, budaya, dan sosioteknologi. Jakarta: Simbiosa Rekatama Media
Barran, Stanley J. & Davis, Dennis K. (2012). Pengantar Komunikasi Massa, Melek Media dan Budaya. Diterjemahkan S. Rouli Manulu. Jakarta: Erlangga
I Ketut Manik Astajaya (2020). Etika Komunikasi Di Media Sosial. Widya Duta. Jurnal ilmiah ilmu Agama dan Ilmu Sosial Budaya, 15 (1): 84 – 86
Muslimah (2016). Etika Komunikasi dalam Perspektif Islam. Jurnal Sosial Budaya, 13 (2): 116 – 118, desember 2016
Koentjoro Soeparno, & Sandra, L. (2011). Social psychology: The passion of psychology. Buletin Psikologi, 19(1), 16-28.
Sudibyo, Agus. (2016). Etika Bermedia dan Kontroversi Politik. Koran Kompas. Edisi 18 Oktober 2016.