PENINGKATAN KINERJA GURU DENGAN PENGUATAN KEPEMIMPINAN VISIONER KEPALA SEKOLAH

Main Article Content

Munakib

Abstract

Kinerja guru merupakan faktor penting dalam pencapaian tujuan pendidikan, yaitu untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas. Berdasarkan survei pendahuluan diketahui bahwa kinerja guru masih belum sesuai harapan. Oleh karena itu, kinerja guru ini merupakan topik menarik untuk diteliti. Berdasarkan latar belakang, tujuan dari penelitian ini adalah untukmenemukan upaya-upaya untuk meningkatkan kinerja guru dengan penguatan kepemimpinan visioner, Populasi penelitian ini adalah seluruh guru yang berstatus PNS di SMP Negeri se-Kota Tangerang Selatan. Teknik pengambilan sampel menggunakan Propotional Random Sampling dan rumus Slovin digunakan untuk penetapan jumlah sampel sehingga diperoleh 252 orang sampel. Analisis penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode statistik korelasi untuk menentukan apakah variabel bebas, yaitu kepemimpinan visioner, organisasi pembelajar dan kecerdasan adversitas memiliki hubungan positif dengan kinerja guru. Kemudian dianalisis dengan menggunakan metode SITOREM untuk menentukan urutan prioritas dan rekomendasi perbaikan yang perlu dilakukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua variabel bebas mempunyai hubungan positif yang signifikan dengan kinerja guru, dengan urutan berdasarkan kekuatan hubungan kepemimpinan visioner (ry1= 0,547). Hal ini menunjukkan bahwa kinerja guru dapat ditingkatkan dengan penguatan kepemimpinan visioner, organisasi pembelajar dan kecerdasan adversitas. Hasil analisis SITOREM menunjukkan bahwa komponen kinerja guru melalui kepemimpinan visioner, yang masih memerlukan perbaikan adalah: 1) Merumuskan visi organisasi dan menyelesaikan masalah 2)Bereaksi secara tepat atas segala ancaman &peluang 3) Memiliki wawasan yg luas 4) Daya Tahan 5) Pencapaian. Adapun saran yang dapat diajukan untuk guru dan kepala sekolah adalah mempertahankan indikator-indikator yang memiliki nilai yang sudah cukup baik

Article Details

Section
Articles

References

Anwar Prabu Mangkunegara. (2012). Evaluasi Kinerja SDM, Cetakan Keenam. Bandung: PT. Refika Aditama.

Aquino, Jessie. B. (2013). Adversity Quotient, Leadership Style and Performance Secondary School Heads and Commitment to Values of Teacher in The Province of Tarlac. Disertation. University of St. La Salle.

Covey,Stephen R. (2011). Seven Habits of Highly EffectivePeople, Jakarta: Binarupa Aksara.

Dessler, Garry. (2011). Human Resources Management. New York: Pearson Education.

Hema dan Sanjay M. Gupta. (2015). Adversity Quotient for Prospective Higher Education. The International Journal of Indian Psychology. Volume 2 Issue 3 : 49-64.

Marquardt, Michael J. (2002). Building the Learning Organisation Mastering the Corporate Learning. Paolo Alto: Davies-Black Publishing, Inc.

Nanus, Burt. (2009). Kepemimpinan Visioner: Menciptakan Kesadaran akan Arah dan Tujuan di dalam Organisasi, diterjemahkan oleh Frederik Ruma dari Visionary Leadership: Creating a Compelling Sense of Direction for Your Organization, Jakarta: PT Prenhallindo.

Nelson, Debra L. and James Campbell Quick. (2006). Organizational Behavior, Foundations, Realities, & Challenges 5th edition. America: Thomson South Western.

Nikam, Vibhawari, Uplane, Megha M. (2013). Adverity Quotient and Defense Mechanism of Secondary School Students. Universal Journal of Educational Research. Volume 1, Nomor 4 : 303-308

Robbins, Stephen P (terjemahan). (2003). Teori Organisasi, Struktur, Desain, dan Aplikasi. Jakarta: Arcan

Robbins, Stephen P. and Mary Coulter. (2012). Management, 11th edition. New Jersey: Pearson

Schelchty, Phillip C. 2009. Leading for Learning, How to Transform Schools into Learning Organizations. San Fransisco: Jossey-Bass.

Senge, Peter. 2012. Schools That Learn, a Fifth Discipline Fieldbook for Educators, Parents and Everyone Who Cares About Education, Updated & Revised. New York:Doubleday.

Soewarto Hardhienata.(2017).The Development of Scientific Identification Theory to Conduct Operation Research in Education Management, 2017, IOP Conference Series: Matetials Sciensce and Engineering, Volume 166, doi: 10.1088/1757-899X/I/012017. Prosidings Internasional Terindeks Scopus.

Suprayitno. (2007). Pemimpin Visioner Dalam Perubahan Organisasional. (Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan)

Vinas, Danny Kaye & Malabanan, Miriam Grace Aquino. (2015). Adversity Quotient and Coping Strategies of College Students in Lyceum of the Philippines University. Asia Pacific Journal of Education, Arts and Sciences.Volume 2 Number 3. 68-72

Yang, Baiyin, Karen E. Watkins, Victoria J. Marsick. (2004). The Construct of the Learning Organizationimensions, Measurement, and Validations. Human Resource Development Quarterly, Polls hol. New York: Wiley Periodicals, Inc.