TERAPI PSIKORELIGIUS DALAM MENGATASI DEPRESI NEUROTIK (STUDI ANALISIS PEMIKIRAN DADANG HAWARI)
Main Article Content
Abstract
The highest incidence of depression is currently found in Southeast Asia, one of which is neurotic depression. Neurotic depression has a bad impact on a person's mental health so that it can cause changes in thoughts, feelings, behavior and physical health in individuals, but sufferers are still able to assess reality, self-understanding well and sufferers do not have characteristics of severe mental disorders (psychosis). This article aims to explain how psychoreligious therapy in overcoming neurotic depression. The research method used is library research by analyzing books by Dadang Hawari. Psychoreligious therapy is a treatment that contains religious elements in healing individuals through a psychological approach that is able to build confidence in themselves and a sense of optimism in patients through prayer, dhikr and prayer. The provision of this therapy can have an influence in reducing neurotic depression by relaxing the individual in bringing the individual to peace of mind to create a sense of happiness and focusing the individual in restoring lost consciousness in the nervous system and having a positive impact on individual mental health
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
CONS-IEDU memberikan akses terbuka kepada siapa saja sehingga informasi dan temuan dalam artikel ini bermanfaat bagi semua orang. Konten artikel jurnal ini dapat diakses dan diunduh secara gratis, tanpa dipungut biaya, mengikuti creative commons license yang digunakan.
CONS-IEUD: Jurnal Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam berlisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Elvira, Sylvia D. dan Gitayanti Hadisukanto. (2017). Buku Ajar Psikiatri. Jakarta: Badan Penerbit FKUI.
Hawari, Dadang. (2018). Manajamen Stres Cemas Dan Depresi. Jakarta: Balai Penerbitan FKUI.
Hawari, Dadang. (2009). Pendekatan Psikoreligi Pada Homoseksual. Jakarta: Balai Penerbitan FKUI.
Hawari, Dadang. (2005). Dimensi Religi Dalam Praktek Psikiatri Dan Psikologi. Jakarta: Jakarta: Balai Penerbitan FKUI.
Hawari, Dadang. (1997). Do’a dan Zikir Sebagai Pelengkap Terapi Medis. Yogyakarta: Dhana Bhakti Prima Yasa.
Kartono, Kartini dan Jenny Andari. (1989). Hygiene Mental dan Kesehatan Mental dalam Islam. Bandung: Mandar Maju.
Minirth, Fank B. dan Paul D. Meier. (2001). Kebahagiaan Sebuah Pilihan. Jakarta: PT. BPK Gunung Mulia.
Rahayu, Iin Tri. (2009). Psikoterapi Perspektif Islam & Psikologi Kontemporer. Yogyakarta: UIN Malang Press.
Suharso dan Ana Retnoningsih. (2013). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Semarang: Widya Karya.
Syukur, M. Amin. (2011). Sufi Healing. Semarang: Walisongo Pers.
Mandasari, Linda dan Duma L.Tobing. (2020). Tingkat Depresi Dengan Ide Bunuh Diri Pada Remaja. Indonesian Jurnal of Health Development, 2(1), https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=Tingkat+Depresi+Dengan+Ide+Bunuh+Diri+Pada+Remaja&btnG=.
Hidayah, Nur. 2018. Terapi Psikoreligi Dalam Meningkatkan Kesehatan Pasien. Jurnal Ilmiah Kesehatan. 11(1), 38-42, https://journal2.unusa.ac.id/index.php/JHS/article/view/115.
Mardiati, Sri, Veny Elita, dan Febriana Sabrian. 2017. Pengaruh Terapi Psikoreligius: Membaca Al Fatihahterhadap Skor Halusinasi Pasien Skizofrenia. Jurnal Ners Indonesia, 8(1), 110-123, https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=Pengaruh+Terapi+Psikoreligius%3A+Membaca+Al+Fatihah+terhadap+Skor+Halusinasi+Pasien+Skizofrenia&btnG=.
Suprianto, Teguh. 2013. Pengaruh Terapi Psikoreligius Terhadap Penurunan Tingkat Ansietas Pada Lansia Di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Sejahtera Pandaan Pasuruan. Jurnal, 2(01), 19-30, https://bimiki.e-journal.id/bimiki/article/view/63.