PERENCANAAN KURIKULUM PENDIDIKAN ISLAM BERPOLA KURIKULUM MERDEKA DI SMK MUHAMMADIYAH KOTA BOGOR
Main Article Content
Abstract
Curriculum planning is a part that determines whether educational institutions are good or not that will demonstrate the application of this curriculum in the learning process, the ultimate goal of which is to produce quality graduates as well. Therefore, every educational institution needs to have a very mature curriculum development plan to be implemented in the learning process. Islamic Education Curriculum is a learning experience. All learning activities that take place in educational institutions are part of the curriculum, both outside and inside the classroom. School is a miniature society. If the school is good, then society is too. In developing the curriculum, all parties involved in the preparation of curriculum planning need to work well together. Planning a curriculum requires careful preparation and strategy, because it is necessary to consider various aspects of the uniqueness of the curriculum that can be a differentiator from other schools. SMK Muhammadiyah Bogor City applies two curriculum models, namely the Holistic-Integrative Al-Islamic Education Curriculum, Kemuhammadiyahan and Arabic Language (ISMUBA) with the Independent Curriculum Pattern. The two models are combined or integrated into subjects so that according to expectations, the pedagogic component must work together in the form of careful planning and full readiness to achieve it
Article Details
References
Kurikulum Pendidikan Al- Islam, Kemuhammadiyahan dan Bahasa Arab (ISMUBA) Holistik-Integratif berpola Kurikulum Merdeka.
Alfarisi, S. (2020). “Analisis Pengembangan Komponen Kurikulum Pendidikan Islam Di Madrasah Diniyah.†Rayah Al-Islam 4(02):347–67.
Anan Nur 2011. Manajemen Perencanaan Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran.
Ardimoviz. 2017. Manajemen Kurikulum.
Arifin, H.M. (2016). Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara
Arifin, Zainal, 2014 “Konsep dan Model Pengembangan Kurikulumâ€. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Asy Syaibaani, U. (1988). Falsafatu at Tarbiyah al Islamiyah. Ad daar al
‘Arabiyah Lil Kutub.
Baharun, H. (2017). Pengembangan Kurikulum: Teori dan Praktik (Konsep, Prinsip, Model, Pendekatan dan Langkahlangkah Pengembangan Kurikulum PAI). Yogyakarta: Cantrik Pustaka.
Dedi Lazwardi. (2017). Manajemen Kurikulum Sebagai Pengembangan Tujuan Pendidikan. Jurnal Kependidikan Islam, 7(1), 101.
Depdiknas. (2003). Undang Undang No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Bandung: Citra Umbara.
Fitriani, F. (2019). “Proses Perencanaan Total Quality Management Dalam Pendidikan Islam†Didaktika: Jurnal Kependidikan, 11(2), 171-183.
Firmansyah, F. (2020). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam Berbasis Multikultural. Anthropos: Jurnal Antropologi Sosial Dan Budaya (Journal of Social and Cultural Anthropology), 5(2). https://doi.org/10.24114/antro.v5i2.14384
Hafied. 2017. Perencanaan dan Strategi Komunikasi. Rajawali pers.
Hamalik, O. (2010). Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Hasan Baharun, S. A. (2018). Curriculum Development Through Creative Lesson Plan. Cendikia, 16(1), 41–62.
Hasbi, I. (2017). Manajemen Kurikulum: Sebuah Kajian Teoritis. Idaarah, 1(2), 318–330.
Hermawan, Y. C., Juliani, W. I., & Widodo, H. (2020). “Konsep Kurikulum Dan Kurikulum Pendidikan Islam†Jurnal MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan Agama Islam, 10(1), 34-44.
Kasmawati. (2019). “Implementasi Perencanaan Pendidikan Dalam Lembaga Pendidikan Islamâ€.
Kisbiyanto, 2015 “Manajemen Kurikulum Manajemen Kurikulum Bidang Teaching and Learningâ€, Jurnal ThufuLA 3
Lazwardi, D. (2017). “Manajemen Kurikulum Sebagai Pengembangan Tujuan Pendidikan†Al-Idarah: Jurnal Kependidikan Islam, 7(1), 119-125.
M. Arif Khoirudin, 2013 “Manajemen Kurikulum dalam Meningkatkan Mutu Pendidikanâ€, Jurnal Manajemen Kurikulum 24 .
Muhaimin, H. (2010). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam.
PT Rajagrafindo, Jakarta.
Muhammad Busro dan Siskandar. 2017. Perencanaan dan Pengembangan Kurikulum. Yogyakarta: Media Akademi.
Mulyadin. (2016). Implementasi Kebijakan Pembelajaran Tematik Terpadu Kurikulum 2013 di SDN Kauman 1 Malang dan SD Muhammadiyah 1 Malang. Edutama, 3(2), 31–48.
Oemar Hamalik. 2012. Manajemen Pengembangan Kurikulum. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sari Rudiyati. (2013). Peningkatan Kompetensi Guru Sekolah Inklisif Dalam Penanganan Anak Berkebutuhan Pendidikan Khusus Melalui Pembelajaran Kolaboratif. UNY JOURNAL, (2), 296– 306.
Saufi, A., & Hambali, H. (2019). “Menggagas Perencanaan Kurikulum Menuju Sekolah Unggul†AL-TANZIM: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 3(1), 29-54
Triwiyanto, Teguh .2015. Pengantar Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara Usman, H. (2012). Manajemen teori, praktik dan riset pendidikan. In PT. Remaja
Rosdakarya. PT. Remaja Rosdakarya.
Wahyudin, Dinn. 2014. Manajemen Kurikulum. Bandung: Remaja Rosdakarya.
AM, Huberman, Analisis Data Kualitatif, Terjemahan Tjetjep Rohendi Rohidi. Universitas Indonesia: UI. Press, 1992.
Bogdan, Robert, dan Steven J. Taylor, Kualitatif, Dasar-Dasar Penelitian. Surabaya: Usaha Nasional, 1993.
Hamalik, Oemar, Manajemen Pengembangan Kurikulum. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006.
Moleong, Lexy J., Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2005 Muhaimin, Manajemen Pendidikan, Aplikasi dalam penyusunan Rencana Pengembangan
Sekolah/Madrasah. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2012.
Purwanto, Ngalim, Ilmu Pendidikan Teori dan Praktek. Bandung: Rosda Karya.
Qomar, Mujamil, Manajemen Pendidikan Islam: Strategi Baru Pengelolaan Lembaga Pendidikan Islam Jakarta: Erlangga, 2007.
Saefullah, U. dan Boedi H Abdullah, Manajemen Pendidikan Islam, Indonesia: CV Pustaka Setia, 2012.
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta, 2008 Sukmadinata, Nana Syaodih, Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya,
Syafaruddin, Manajemen Lembaga Pendidikan Islam. Jakarta: Ciputat Press, 2005. Syafaruddin, Manajemen Organisasi Pendidikan, Medan: Perdana Publising, 2015.
KAMILATUSSA’DIAH, N. U. R. U. L., & TAMAMI, A. (2022). ISLAMIC REBT COUNSELING TO IMPROVE THE VISUALLY IMPAIRED PEOPLE’S SELF ESTEEM. Al-Tazkiah: Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam, 11(2), 171-186.
GUNAWAN, G. (2022). KOMUNIKASI INTERPERRSONAL KONSELOR DALAM MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI KONSELI LINTAS GENDER DI LEMBAGA PERMASYARAKATAN (LAPAS) KELAS IIA KOTA BOGOR. Al-Tazkiah: Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam, 11(1), 25-38.
Nurodin, N., & Sari, I. P. (2022). Penerapan Rational Emotive Behavior Therapy Dalam Mereduksi Trauma Anak Korban Perceraian. Coution: Journal of Counseling and Education, 3(2), 92-100.
Nurodin, N., & Sari, I. P. (2022). Penerapan Rational Emotive Behavior Therapy Dalam Mereduksi Trauma Anak Korban Perceraian. Coution: Journal of Counseling and Education, 3(2), 92-100.
Nurodin, N. (2018). Respons Komunikasi Interpersonal Konselor. Jurnal al-Shifa Bimbingan Dan Konseling, 7(2), 223-241.
Riva’i, F. A., Mz, S. R., & Septiani, D. (2022). Sistem Penjaminan Mutu Internal Terhadap Mutu Pendidikan di SDN Situ Ilir I Cibungbulang Bogor. Risalah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam, 8(4), 1320-1327.