Peran Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKIS) Dalam Pendidikan Perspektif Gender Menuju Indonesia Emas 2045

Penulis

  • Aida Maqbulah STAI Al-Aqidah Al-Hasyimiyyah Jakarta
  • Syafruddin STAI Al-Aqidah Al-Hasyimiyyah Jakarta
  • Pipin Yosepin STAI Al-Aqidah Al-Hasyimiyyah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.51192/jurnalmanajemenpendidikanislam.v4i1.1156

Kata Kunci:

Peran, PTKIS, Pendidikan, Gender, Indonesia, Emas

Abstrak

Penulisan  ini mengulas peran Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKIS) dalam pendidikan perspektif gender sebagai komponen utama menuju Indonesia Emas 2024. Pendidikan gender melibatkan pemahaman tentang peran gender dan hak asasi manusia. PTKIS memiliki tanggung jawab untuk mengintegrasikan nilai-nilai agama dengan pendidikan gender, membentuk pemimpin yang sadar akan kesetaraan gender, dan mampu mengatasi tantangan sosial yang rumit. PTKIS dapat memainkan peran utama dalam mengatasi hal ini. Dengan memahami konsep pendidikan gender, mengintegrasikannya dalam kurikulum, serta melibatkan dosen dalam penyampaian materi gender, PTKIS dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang inklusif dan beradab. Melalui kebijakan inklusifitas gender, pencegahan kekerasan berbasis gender, dan partisipasi aktif mahasiswa dalam kesetaraan gender, PTKIS memiliki potensi untuk membentuk masyarakat yang lebih inklusif, adil, dan berdaya saing, sesuai dengan visi Indonesia Emas 2024 yang mencerminkan nilai-nilai keadilan, kesetaraan, dan kemajuan yang berkelanjutan.

Referensi

Achmad, Syaefudin. (2019). Membangun Pendidikan Berwawasan Gender. Jurnal YINYANG: Jurnal Studi Islam, Gender dan Anak, 14(1), 70-91.

Anwar, S. S., Maskur, S., & Anwar, S. (Tahun tidak disebutkan). Pendidikan Gender dalam Pandangan Islam. PT Indragiri Dot Com, hlm 4.

Arinia, Ika Indriyany , M. Dian Hikmawan , Wahyu Kartiko Utami. ( 2021). Gender dan Pendidikan Tinggi: Studi tentang Urgensitas Kampus Berperspektif Gender, Dalam JIIP: JURNAL ILMIAH ILMU PEMERINTAHAN , Vol.6, No. 1, 2021, hlm.1.

Doll,Ronald. (1974). Curriculum Improment Decision Making and Process. t.tp.: Ally and Bacon

Dewi IAA. (2019). Catcalling : Candaan, Pujian atau Pelecehan Seksual”, Acta Comitas : Jurnal Hukum Kenotariatan, Vol. 4 No. 2 Agustus 2019, hlm. 198 – 212.

Erni, Agustina. (2019). Workshop Kemen PPPA Rangkul Sivitas Perguruan Tinggi Wujudkan Kesetaraan Gender, 7 Desember 2019, diakses tgl 14 Agustus 2023, 09.12 wib,

Hasan, Chalijah. ( 1998). Kajian Gender dan Perguruan Tinggi, dalam Perguruan Tinggi Islam di Era Globalisasi, Syahrian Harahap (Ed.), IAIN Sumatera Utara Bekerjasama dengan Tiara Wacana Yogya, 1998, hlm. 193-194.

Hanik,Umi. Skripsi, Kurikulum Perspektif Gender, (Studi Kasus di Institut Studi Islam Fahmina Cirebon)

Hannam, dalam Fatmawati dan I.A. Indrivany,M.D. Hikmawan dan W.K. Utami, Gender dan Pendidikan Tinggi: Studi Tentang Urgensitas Kampus Berperspektif Gender, JIIP, Jurnal Ilmiah Ilmu Pengetahuan, No.1 Vol.6,2021, hlm 55-72.

Johnson, Mauritz. ( 1976). Intentionality in Education. New York: Center for Curriculum Research and Services

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (Tahun 2003). Draf UU Nomor 20 Tahun 2003.

Khotimah, Khusnul. (2008). Urgensi Kurikulum Gender dalam Pendidikan. Jurnal Pemikiran Alternatif Pendidikan, 13(3), 1-10.

Kiram, Muhamamad Zawil. (2020). Pendidikan Berbasis Gender Dalam Keluarga Masyarakat Aceh. Jurnal Community Pengawas Dinamika Sosial, 6(2), 180-191.

Langgulung.(1989) , Manusia dan Pendidikan: Suatu Analisa Psikologik dan Pendidikan. Jakarta: Pustaka al-Husna.

Mulyono, Kajian Gender di Perguruan Tinggi Agama Islam, Jurnal Egalita Vol 1,No.2 ,2006.

Mardatillah, Aktualisasi Diri Dosen Perempuan, Psikoborneo, Jurnal Imiah Psikologi No.2 Vol.9, Juni 2021,hlm.452.

Mukmin. (2023), artikel dari. https://unri.ac.id/pentingnya-tindakan-preventif-kekerasan-seksual.

Maqbulah, Pendidikan Dalam Perspektif Gender, Jurnal Edu Power,

PDDIKTI Kemdikbud. (2020). Statistik PDDikti.

Rahmah, S. (2019). Pendidikan dan Kesetaraan Gender dalam Islam di Aceh. Gender Equality, International Journal Of Child And Gender Studies, hlm. 25-42.

Susanto, Edi. (2006). Sensitivitas Gender Dalam Mata Kuliah Ilmu Sosial Keagamaan di Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Pamekasan, Nuansa, Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Sosial & Keagamaan STAIN Pamekasan, Vol. II, No. 2 Juli-Desember 2006., hlm. 113-114.

Sumera 2013 dalam Fajarini & Handayani, Jurnal Harkat, Media Komunikasi Gender, 17 (1), 2021, 49-66 http//jurnal.uinjkt.ac.id/index.php/psga

https://psw.ugm.ac.id/2015/09/22/tot-peningkatan-kompetensi-mengajar-bagi-dosen-dan-guru-yang-responsif-gender-gelombang-ke-2/ diakses 18 Agustus 2023, pukul 20.33 wib

Diterbitkan

2024-08-22

Cara Mengutip

Aida Maqbulah, Syafruddin, & Pipin Yosepin. (2024). Peran Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKIS) Dalam Pendidikan Perspektif Gender Menuju Indonesia Emas 2045. TADBIRUNA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 4(1), 132-150. https://doi.org/10.51192/jurnalmanajemenpendidikanislam.v4i1.1156

Terbitan

Bagian

Articles