KORELASI ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV MADRASAH IBTIDAIYAH AMANATUL MUSLIMIN JAKARTA

Article Sidebar

PDF (Bahasa Indonesia)
Published: May 20, 2022
DOI: https://doi.org/10.51192/instruktur.v1i2.159
Keywords:
Learning Outcomes, Emotional Intelligence, Mathematics Hasil Belajar, Kecerdasan Emosional, Matematika

Main Article Content

Ria Rizki Agustini
Institut Ummul Quro Al-Islami Bogor
Aminah
Institut Ummul Quro Al-Islami Bogor

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu memahami kecerdasan emosional memiliki hubungan terhadap hasil belajar matematika. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV di MI Amanatul Muslimin Jakarta. Sampel penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV MI Amanatul Muslimin Jakarta. Sampel diambil secara keseluruhan dengan menggunakan teknik sampel jenuh. Sampel penelitian diberikan instrumen angket untuk memperoleh data kecerdasan emosional dan instrumen tes untuk memperoleh data hasil belajar matematika. Hasil analisis data pada taraf signifikansi  pengujian hipotesis dengan menggunakan uji korelasional Product Moment diperoleh thitung = 4,67 dan ttabel = 1,69 serta nilai koefisien sebesar 43% sehingga H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan emosional dengan hasil belajar matematika siswa kelas IV MI Amanatul Muslimin Jakarta

Article Details

Issue
Vol. 1 No. 2 (2022): INSTRUKTUR
Section
Articles

References

Agustian, Ary Ginanjar, (2009). Emotional Spiritual Qoutient. Jakarta: Arda Publishing.

Arikunto, Suharsimi, (2013). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Bangsawan, LT, (2006). Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Cv Citra Praya.

Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain, (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Goleman, Daniel, (2015). Emotional Intellegence. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Kosasih, Nandang dan Dede Sumarna, (2014). Pembelajaran Quantum dan Optimalisasi Kecerdasan. Bandung: Alfabeta.

Pianda, Didi, (2018). Kinerja Guru: Kompetensi guru, Motivasi kerja, Kepemipinan kepala sekolah. Sukabumi: CV Jejak.

Priyatno, duwi. (2016). Belajar Alat Analisis Data Dan Cara Pengolahannya Dengan SPSS. Yogyakarta: Gava Media

Purwanto, (2014). Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Republik Indonesia. (2011). “Undang-undang RI No 20 Tahun 2003,†dalam Undang-undang Sisdiknas. Jakarta: Sinar Grafik.

Siregar, Syofian, (2013). Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Kencana.

Supardi, (2013). Aplikasi Statistika Dalam Penelitian. Jakarta: CHANGE PUBLICATION.

Susanto, Ahmad, (2016). Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Wahab, Rohmalina, (2015). Psikologi Belajar, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Wuwung, Olivia Cherli, (2020). Strategi Pembelajaran dan Kecerdasan Emosional.Surabaya: Scopindo Media Pustaka.

Thaib, Eva Nauli, (2013).“Hubungan antara Prestasi Belajar dengan Kecerdasan Emosionalâ€. Jurnal Ilmiah Didaktik, 13 (2): 386

Sultan, Rofiuddin, A., Nurhadi, & Priyatni, E. T. (2017). The Development of Critical Reading Learning Model to Promote University Students’ Critical Awareness. New Educational Review, 48 (2): 76–86, doi:10.15804/ tner.2017.48.2.06