ANALISIS KESULITAN BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI PECAHAN CAMPURAN DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR

Isi Artikel Utama

Nurfania Lahacila
Herson Anwar
Ingka Rizkyani Akolo

Abstrak

Matematika memainkan peran penting dalam kehidupan sehari-hari dan perkembangan kognitif siswa. Namun, banyak siswa mengalami kesulitan dalam pembelajaran matematika, terutama pada materi yang kompleks seperti pecahan campuran. Kesulitan ini sering kali disebabkan oleh faktor internal, seperti sikap dan minat rendah terhadap matematika, serta faktor eksternal, seperti kurangnya media pembelajaran yang efektif dan dukungan lingkungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesulitan belajar siswa kelas IV SDN 2 Tolangohula pada materi pecahan campuran dan dampaknya terhadap minat belajar mereka. Pendekatan yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor internal seperti sikap negatif dan motivasi rendah berperan besar dalam kesulitan siswa, sementara faktor eksternal terkait penggunaan media dan dukungan keluarga juga mempengaruhi. Upaya untuk menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan dan penggunaan media berbasis alam diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan minat belajar siswa terhadap matematika

Rincian Artikel

Bagian
Articles

Referensi

Abdullah, A. R. (2019). Capailah Prestasimu . Bogor: Guepedia.

Abdurahman, M. (2010). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Ade Kumala Sari, S. (2015). Analisis kesulitan Belajar Mahasiswa pada mata kuliah kapita selekta matematika sekolah menengah. Jurnal riset pendidikan matematika Vol.2 No.1 , 17-18.

Ahmadi, S. (2004). Psikologi Belajar. Jakarta: 2004.

Bahasa, B. P. (2016). KBBI. Jakarta: Balai Pustaka.

Halamik, O. (2005). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Hendriana, H. (2018). Hardisk dan Softskills Matematik Siswa. Bandung: Refika Adithama.

Kandou, J. T. (2014). Pelajaran Matematika Dasar Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Yogyakarta: Ar Ruzz Media.

Mufarizudidin. (2022). Analisis Kesulitan Pembelajaran Matematika Siswa Kelas V Negeri o12 Bangkinang. Journal On Education Vol. No 1 , 40-47.

Ni Wyn Suaryani, I. M. (2016). Analisis Kemampuan Siswa Dalam Menyelesaikan Operasi Hitung Pecahan Pada Siswa Kelas IV. journal PGSD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan PGSD 4, No I , 35.

Nursalam. (2016). Diagnostik Kesulitan Belajar Matematika: Studi Pada Siswa SD/MI di Kota Makassar. Lentera Pendidikan Vol.19 No.1 , 1-15.

Nutyanto, S. d. (2020). Modul Matematika Pembelajaran Pecahan di Sekolah Dasar Kelas V. Jakarta: Erlangga.

Purnomo, Y. W. (2015). Pembelajaran Matematika Untuk PGSD. Jakarta: Erlangga.

Suarjana, D. P. (2018). Analisis Kesulitan Siswa dalam Menyelesaikan Operasi Hitung Pecahan Siswa Sekolah Dasar. International Journal of Elementary Education Vol.2 No.2 , 144-155.

Suriyanto. (2017). Mengobarkan Api Matematika Sekolah Menengah. Sukabumi: Jejak.

Trisnayadi, T. (2013). Bimbingan Karier Untuk Pelajar Muslim. Jakrata: Erlangga.

Utari, E. d. (2013). Diagnosisi Kesulitan Belajar Pokok Bahasan Pecahan Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar . Media Prestasi Jurnal Ilmiah STKIP PGRI NgawiVol 13 No 1 , 1-8.

Waskitoningsi, R. S. (2016). Analisis Kesulitan Belajar Matematika Siswa Kelas V Sekolah Dasar Kota Balikpapan Pada Materi Satuan Waktu Tahun Ajaran 2015/2016. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol.5 No.1 , 25-26.

Yayuk, E. (2019). Pembelajaran Matematika SD. Malang: UMM Press.

Yeni, E. M. (2015). Kesulitan Belajar Matematika di Sekolah Dasar. Jupendas Vol.2 No.2 , 191.

Yudhanegara, K. E. (2017). Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: Refika Aditama.

Yurida, D. S. (2019). Peningkatan Hasil Belajar Pemecahan Masalah Matematika melalui model problem Based Learning Berbasis karakter. Jurnal Riset Teknologi dan Inovasi Pendidikan Vol 2 No 2 , 5.

Zulfikar, A. (2016). Kecemasan Matematika Pada Mahasiswa Calon Guru Matematika. Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 1 No 1 , 34-44.